pages

Jumat, 17 Januari 2025

PILATES


    Yoga dan pilates sering dianggap serupa, tapi sebenarnya mereka memiliki fokus yang berbeda. Yoga lebih menekankan pada relaksasi dan meditasi melalui teknik pernapasan dan pose yang menenangkan. Kamu hanya perlu matras dan blok untuk melakukannya. Sementara itu, pilates lebih fokus pada penguatan otot dengan gerakan yang terkontrol dan sering kali melibatkan berbagai peralatan seperti gym ball, resistance band, dan pilates ring. Meski pendekatannya berbeda, yoga dan pilates sama-sama bisa meningkatkan kekuatan, keseimbangan, dan fleksibilitas tubuh. Keduanya juga membantu memperbaiki postur tubuh dan teknik pernapasan.

A. PENGERTIAN 

    Pilates adalah olahraga yang dirancang untuk memperkuat otot melalui gerakan yang lambat namun terkontrol. Dikembangkan oleh Joseph Pilates pada awal abad ke-20, olahraga ini awalnya bertujuan sebagai metode rehabilitasi bagi para penari yang cedera. Kini, pilates berkembang menjadi latihan yang bertujuan untuk menciptakan keseimbangan otot dan meningkatkan kekuatan tubuh secara menyeluruh.

B. MANFAAT

  • Memperkuat Otot Inti : Dengan otot inti lebih kuat dan stabil, daya tahan saat beraktivitas juga jadi lebih baik. 
  • Memperbaiki Postur Tubuh : Jika sering pegal karena terlalu lama duduk atau berdiri dengan posisi yang salah, pilates bisa menjadi solusi. Badan bisa tampak lebih tinggi dan ramping.
  • Mengurangi Rasa Sakit : Pilates bisa mengurangi rasa sakit dan ketegangan otot inti yang lemah. 
  • Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi : Bisa membuat lebih sadar terhadap setiap gerakan dan pernapasanmu. 
  • Meningkatkan Fleksibilitas dan Koordinasi : Semakin sering berlatih, tubuh akan semakin lentur.
C. GERAKAN PILATES
    1. Pilates Roll-Up
        Mulailah dengan berbaring telentang di atas matras dengan tangan berada di atas kepala. Saat mengangkat lengan hingga sejajar dengan bahu, cobalah untuk perlahan-lahan bangkit dari posisi berbaring hingga tubuh membentuk posisi menyerupai huruf "U". Gerakan ini tak hanya melatih otot perut, tapi juga memperkuat otot punggung.
    2. Triceps Dips
        Mulailah dengan duduk di matras, kaki menjulur ke depan, dan punggung menghadap ke arah kursi atau kotak yang stabil. Letakkan telapak tangan di atas kursi. Pastikan jari-jari menghadap ke depan. Dari sini, luruskan lengan untuk mengangkat tubuh, kemudian perlahan turunkan dengan menekuk siku.
    3. Dumbbell Bent-Over Reserve Fly
        Pegang barbel di kedua tangan dan berdiri selebar bahu dengan lutut sedikit ditekuk. Setelah itu, bungkukkan tubuh kamu sedikit ke depan dan angkat barbel ke samping sebelum kembali ke posisi awal. Dengan rutin melakukan gerakan ini, postur tubuhmu akan semakin baik dan kebiasaan membungkuk pun berkurang.
    4. Dumbbell Deadlift
        Posisikan tubuh dengan berdiri tegak, kaki selebar pinggul, dan pegang barbel pada kedua tangan dengan telapak tangan menghadap ke paha. Setelah itu, tekuk lutut sedikit dan dorong pinggul ke belakang saat kamu menurunkan tubuh ke bawah. Kembali ke posisi berdiri secara perlahan, dan pastikan punggung tetap lurus dan tidak melengkung.
     5. Superman 
        Mulailah dengan berbaring telungkup dengan wajah menghadap matras dan tangan di depan kepala. Angkat tubuh bagian atas dan kaki dari matras, tahan beberapa detik, lalu kembali ke posisi awal. Gerakan ini membantu mengencangkan otot-otot di sepanjang punggung, serta meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot-otot tersebut.


    


 

7 komentar: